Dakwah Islam Dan Problematika Global Warming

Notulensi Seminar Jrusan Pengembangan Masyarakat Islam

Sabtu, 16 Juni 2012 @Aula Fakultas Dakwah dan Komunikasi

1.  



P
Perspektif Al-Qur’an tentang Global Warming

Oleh :Fuad Hasan

Alam dianggap sebagai warisan nenek moyang  sehingga masyarakat sering kali masyarakat mengganggap sepele mengenai isu-isu tentang lingkungan yang mengancam kelestarian lingkungan hidup.

Isu global warming saat ini menjadi isu yang sangat ramai dipermasalahkan oleh orang sedunia. Global warming ini diakibatkan salah satunya oleh karbondioksida. Global warming menjadi ranah dakwah bagi aktivis dakwah saat ini.

Siapa yang mengakibatkan global warming ini ?

Manusia sebagai penyebab utama (Q. S) Ar-Rum:41), karena tidak bisa dipungkiri kemajuan tekhnologi menyebabkan kerusakan bumi. Manusia modern sering kali menganggap bahwa alam adalah barang yang bisa dimanfaatkan sesuka hati. Selain itu,  penyebabb lain daari global warming adalah pengaruh perkembangan teologi Kristen, yang disebut sekularisasi, yang dicetuskan oleh Harvey Cox dalam Secular City yang menganggap bahwa alam bisa dieksploitasi tanpa memikirkan akibat yang harus diterima oleh manusia itu sendiri. Juga paham antroposentrisme yang mengatakan bahwa “manusia adalah segalanya”

Bagaimana Pandangan Islam tentang Global Warming ??

Pandangan islam mengenai global warming telah diungkap dalam ayat-ayat ini : Q.S Adz-dzariyat: 50, Q. S Nuh :15, Q.s Fusilat: 11-12 dan 53, Q. S Albaqarah : 22 dan 29, Q.S An-Nahl 70.

2.   Bagaiman Peranan Seorang Muslim Dalam Menyikapi Problem Warming

Oleh : Dian Kurniawati

tygsß ßŠ$|¡xÿø9$# ’Îû ÎhŽy9ø9$# ̍óst7ø9$#ur $yJÎ/ ôMt6|¡x. “ω÷ƒr& Ĩ$¨Z9$# Nßgs)ƒÉ‹ã‹Ï9 uÙ÷èt/ “Ï%©!$# (#qè=ÏHxå öNßg¯=yès9 tbqãèÅ_ötƒ ÇÍÊÈ  

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). (Al-Quran Surat Ar-Rum : 41)

Kerusakan itu bukan terjadi pada fisik saja, akan tetapi kerusakan itu adalah menusia itu sendiri yang merusak alam ini. Manusia memiliki potensi dibandingkan dengan makhluk lain untuk mengelola bumi ini. Kerusakan itu salh satunya adalah Kerusakan regional yang mengakibatkan kerusakan di suatu Negara

Paru-paru terbesar itu adalah Indonesia. Akan tetapi saat ini banyak bencana yang terjadi di Negara Indonesia, seperti : kekeringan, banjir, longsor, gempa bumi dan lain-lain. Sangat diherankan ketika di suatu Negara terjadi kekeringan tetapi dibelahan dunia lain ada Negara yang mengalami banjir.

Manusia saat ini hanya berfikir mengenai kesenangan yang bersifat sementara tanpa memikirkan akibat yang akan terjadi setelahnya.

 Dakwah adalah usaha untuk merubah keadaan yang rusak, yang tidak islami menjadi islami (Hafidz Abdurrahman : 1998)

Langkah praktis untuk menangani global warming salah satunya adalah dibutuhkan kesadaran menyeluruh dari komponen masyarakat. (membuang sampah pada tempatnya, menghemat listrik, dll). Kesadaran ini mencakup pemerintah
(system) dan masyarakat itu sendiri.

Tanya Jawab:

1.    Manusia menyanggupi untuk menghuni dunia, akan tetapi pada kenyataannya saat ini manusia di judje sebagai perusak?(Nurhadi)

2.    Manusia memiliki potensi yang sangat luar biasa(otak kanan dan otak kiri), kenapa manusia bisa serakah??(Sintia)

Jawab :

Nazmudin ramli. Ada tiga yang harus dilakukan 1). Ciptakan good Government. 2). Penegak hukum sendiri. 3). Setiap aspek menciptakan pola tersendiri dalam berdakwah, ubah pola antroposentisme (manusia yang mnguasai alam )menjadi ???? yang menganggap bahwa  alam bagian dari kita.

Ciptakan kesadaran global dan pemahaman global. Kita sebagai Khoerul ummah harus bisa memecahkan masalah ini.  Manusia sebagai agent of change harus memiliki kesadaran global dalam mengolah bumi ini. Juga hukum ditegakkan dengan baik dan terseistem.

Lemahnya pemahaman manusia mengenai lingkungan mengakibatkan manusia menjadi perusak. Manusia juga selain memiliki potensi positif, manusia juga memiliki potensi negative. Mereka kurang mengkaji bagaimana akibat dari sesuatu yang mereka perbuat.

3.   DAKWAH GO GREEN

By : Ifah Nurkholipah

Fazlum Khalid mengungkapkan : bagai seorang muslim, memelihara lingkungan alam adalah juga bagian dari pengamalaan ajaran agama.

Resep Mary Evelyn Trucker

1.    Reference(Q. S. Ar-Ra’du:2-4) keyakinan yang dapat diperoleh dari teks (kitab-kitab suci) dan kepercayaan yang dimiliki oleh masing-masing pemeluk agama.

2.    Respect, enghargaan kepada semua makhluk hidup sebagai sesama makhluk Tuhan (Q.S. Al-Isra: 44).

3.    Restain, kemampuan mengelola dan mengontrol sesuatu supaya penggunaannya tidak mubazir (Q.S. Al-An’am: 38).

4.    Redistribution, kemampuan untuk menyebarkan kekayaan, kegembiraan, dan kebersamaan melalui langkah dermawan.

5.    Responcibility, sikap bertanggung jawab dalam merawat kondisi lingkungan dan alam.

Imam Gozali says: “Suatu yang ada di alam bumi ini adalah atas kuasa Allah”. Alam mini bukan milik kita, kita sebagai tamu dibumi ini, kita hanya singgah, dan akhirat yangmenjadi alam kita sesungguhnya. Kita harus bersikap sebagai tamu dimuka bumi ini.

3 tips untuk penangulangan sampah (reduce, reuse, recycle). Fenomen Indonesia yang terbesar adalah sampah.

“Lemparlah sampah dan polusi ke sekitar kita, maka alam akan membalas dengan penyakit dan bencana. Berikan penghormatan dan perhatian pada lingkungan, maka mereka akan membalas kita dengan udara segar dan buah-buahan.”

Jalaluddin Rahmat

@Ketika kita akan menanam rambutan, maka rambutan pun yang akan kita petik, begitupun ketika kita berbuat baik kepada alam, maka alam pun akan berbuat baik kepada kita. Jalaludoin rahmat.

Asep Supriatna

“Cinta dan Kasih Sayang yang membuat sesuatu itu ada”

4 KA????

“Keamanan, kenyamanan, kerukunan, dan ketertiban itu sebagai Alat “

Allah SWT, alam, dan manusia adalah suatu kesatuan.

Masalah saat ini salah satunya maraknya illegal logging. Kabayan says : Manusia adalah ukuran segalanya. Apakah semua problematika yang terjadi saat ini adalah disebabkan oleh keserakahan manusia.

Socrates… di Jepang gag ada orang cerdas, bnayak orang cerdas yang ada di Negara selain Jepang. “Marah itu sudah biasa, tapi yang luar biasa marah pada tempatnya.” Jangan sampai kita marah tidak pada tempatnya.

Tanya Jawab

1.    Bagaimana tanggapannya mengenai isu global sekarang ini..???khususnya UIN sendiri malah menyumbang global warming..?(desy, BPI)

Jawab :

Jangan saling menyalahkan, tapi mulai dari sekalarng jaga alam ini…!!!