Pages

Rabu, 26 Juni 2013

Ambil Beban untuk Meraih Kesuksesan

Inspiratif Story by : Budi Soehardi dan Sari Tilawah

Seorang maha Guru kembali memberikan motivasi untuk memacu semangat setiap insan untuk selalu peka terhadap lingkungan sekitar dan orang-orang yang kurang beruntung.  Sebut Pailul ab bercerita tentang seorang teman yang ditemuinya beberapa minggu yang lalu, dia adalah seorang pilot yang tinggal di Singapura, dia telah mendedikasikan seluruh gajinya untuk merawat dan menjaga anak yatim.
Hal itu dia lakukan sejak dia mendapat kesempatan untuk keliling dunia yang difasilitasi oleh perusahaan dimana dia bekerja, dia mendapat kesempatan untuk mengunjungi setiap negara dengan fasilitas hotel, wisata dan uang saku yang tidak sedikit. Singapura menjadi stat awal perjalanan mereka, ketika mereka menikmati sajian makanan dari sebuah hotel, mereka terkesima melihat siaran orang-orang yang kurang beruntung sehingga menbuat keluarga Bpk. Budi membatalkan aktivitas travelling keliling dunia bersama keluarganya dan lebih memilih untuk menghibahkan seluruh uang sakunya kepada orang-orang yang kurang beruntung tersebut.
Mulia sekali hatinya… apa sih kontribusi sosial yang sudah kita lakukan untuk menunjang kesuksesan kita..?? APA..??  Ade Rai mampu menjadi bintang dan memiliki otot yang besar karena setiap hari dia selalu mengangkat beban, So ketika kita ingin sukses seharusnya diawali dengan seberapa beban yang kita tanggung. Banyak orang sukses yang diawali dengan menjaga dan merawat anak yatim padahal secara finansial dia bukanlah orang yang kaya dan mampu, bahkan bisa dikatakan pas-pasan.
Sari Tilawah seorang Ibu yang berasal dari Ponorogo ketika pertama kali membuka salon reidha langsung mengangkat tiga orang anak untuk beliau asuh dan sekolahkan. Hal itu memacu beliau untuk terus berusaha dan berusaha memenuhi segala bentuk kebutuhan untuk tiga orang anak yang beliau asuh. Dan terbukti saat sekarang ini beliau mampu menyekolahkan bahkan memiliki yayasan sendiri yang menampung ratusan anak yang tidak mampu. Cita-cita tinggi beliau adalah ingin mendirikan Universitas Wirausaha Indonesia(Bisnis) dan sekarang beliau baru merintis sebuah sekolah Tingkat SMA bidang bisnis.
Kisah diatas menjadi pemicu untuk terus berbisnis sambil meningkatkan kepekaan sosial..

Yuk Semangat berbisnis dan berbagi…!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar