Pages

Senin, 19 Januari 2015

Peminta Kepada Manusia VS Peminta Kepada Allah

Sumpah Rasulullah kepada 3 kelompok manusia
1.     Tidak akan pernah berkurang harta seseorang karena SEDEKAH.
2.    Tidaklah seseorang yang sabar terhadap kedzaliman orang lain padanya, kecuali Allah akan menambah kemuliaan padanya.
3.    Tidaklah seseorang yang menjadi peminta-minta kecuali akan dibukakan pintu kemiskinan.



“Tidaklah seseorang yang menjadi peminta-minta kecuali akan dibukakan pintu kemiskinan”

Miskin yang sesungguhnya ialah ia yang tak pernah merasa puas, selalu merasa kurang dengan apa yang sudah ia capai sebagai pemberian Allah, Ia tak kenal syukur karena itu i merasa miskin. Sementara orang kaya itu ia yang selalu merasa cukup dengan pemberian Allah. Seorang peminta-minta akan dimiskinkan pada dua HAL, pertama pada hal MATERI ia yang tidak akan pernah merasa puas. Kedua NON MATERI yag tidak berkah, penuh ketakutan yang pada akhirnya tidak bisa menikmati. Masih ingat dengan seorang peminta-peminta yang ditemukan uang Rp. 60.0000.000.00 di gerobak yang biasa dia gunakan untuk tidur?kenapa dia masih bertahan di tempat kumuh dan berkecimpung di lingkungan yang “kurang mulia”? Itu bisa jadi karena ketakutan mendalam, karena dia tidak pernah Allah kasih keberkahan hidup, sehingga uang lebih pun tidak membuat dia nyaman, tidak membuat dia pindah ke tempat yang lebih baik, karena takut tak akan ada lagi orang yang mengasihi dia. Apa enaknya jadi peminta-minta jika harus hidup seperti itu???.

Alangkah mengerikannya menjadi seorang peminta-minta, karena pada hari kiamat nanti ia akan datang dengan wajah tanpa berkulit. Untuk itu, janganlah jadi peminta-peminta kepada manusia....!!! Tapi tetaplah jadi peminta-peminta kepada Allah, kerena jadi peminta kepada Allah akan dimuliakan, berbeda dengan peminta kepada manusia akan dihinakan.

Allah itu, semakin sering di minta, Allah makin cinta. Kala Allah makin cinta, pasti selalu diberikan yang terbaik menurut Allah dan Kita. Berbeda dengan banyak meminta kepada manusia, itu akan menyusahkan orang lain. Jika banyak menyusahkan orang lain, maka Allah akan menyusahkan urusan kita. Naaudzubillah...

Sama Allah banyak MINTA, sama manusia banyak BERI

Berikut disampaikan 2 method meMINTA kepada Allah
1.     Dengan cara mengungkapkan keinginan kepada Allah minta agar diberi
2.    Dengan cara banyak memuji Allah
Dari kedua method diatas sudah terbukti bahwa method kedua lebih efektif. Karena Methode pertama akan berefek pada pemberian Allah sesuai dengan yang kita minta. Sementara metode kedua akan diberi lebih dari apa yang kita minta.

“Siapa yang sibuk memuji Allah sampai tidak sempat meminta kepada Allah, maka Allah akan memberikan yang lebih baik dari apa yang dia minta”

Tengok Al-Qur’an 21:87-88 bagaimana nabi Yunus bisa Allah keluarkan dari perut ikan dan Allah beri dia pertolongan yang lain hanya dengan memuji Allah. “ Laa Ilaaha illa Anta Subhaanaka Inni Kuntu Minadzoolimin”.  Masih di Surat Al-Anbiya (21):83-84 disitu juga di kisahkan bagaimana Nabi Ayyub disembuhkan dari penyakitnya dan Allah beri kenikmatan Allah yang lain yang luar biasa hanya dengan memuji Allah “Inni Massaniyaddurru Wa anta Arhamu Rraahimiin

Intinya, tetap meminta kepada Allah dengan cara mengungkapkan apa yang kita inginkan, dan HARUS PERBANYAK memuji Allah, agar Allah berikan lebih dari yang kita inginkan...
Biasakan  memuji....

(Rangkuman dari Pengajian Selasa Pagi 08:00-09:00 bersama Ust. Rofi)

_DZ_



Tidak ada komentar:

Posting Komentar