Kedai Kojo
atau Kedai kopi ijo merupakan salah satu lokasi yang sip buat merenung,
mengerjakan skripsi, menata ulang masa depan, ngumpul-ngumpul sama sahabat,
atau hanya sekedar maen UNO. Gag hanya ngopi-ngopi saja, disana juga punya
koleksi novel dan koran yang bisa kit abaca. Lokasinya berada di kawasan ruko
Brajamusti seberang RS Karya Bakti atau di Jl. Semeru-Bogor. Yang pasti angkot
yang melewatinnya itu, ada angkot 06, 15, dan angkot jurusan Merdeka-Ciomas
lupa no angkotnya. Menunya gag jauh dari
kopi ijo, kopi biasa, lemon tea, dan minuman lainnya serta beberapa camilan
yang lumayan yahuyyy…
Saat itu, saya coba minum teh ijo-serai, baru nemu disini
dan rasanya agak aneh tapi sueeerrrr gag boong, enak kok… apalagi saat saya
kesana dibayarin.. hihihi
Begitu
sampai rumah saya coba bikin teh ijo campur gula dan menambahkan serai, tapi
kok rasanya beda y..??? pasti kedai kojo punya rahasianya….?? kasih tau dunkkk….
Saat itu
saya nongkrong disana dengan untuk menemui beberapa kawan dari Bogor Berkebun.
Sebuah komunitas yang di gagas oleh Ridwan Kamil pada tahun 2011 sebagai upaya
untuk menata kota lebih baik, menjaga ketahanan pangan, dan memanfaatkan lahan
kosong sehingga mampu memberikan income bagi si yang empunya lahan.
Bogor
berkebun sudah membuka lahan di Sadaya Farm di daerah Cijeruk, di GIB, dan
dalam waktu dekat akan mencoba membuka lahan di daerah Sindang Barang. Event
terdekat yang akan diikuti oleh Bogor berkebun adalah even Sunday Market di
Citos selama tiga bulan yang biasa dimanfaatkan untuk pemasaran dan edukasi
kepada masyarakat yang berkunjung ke booth Indonesia Berkebun. Selain itu,
Bogor Berkebun juga akan emndelegasikan beberapa orang untuk mengikuti
konferensi Indonesia Berkebun yang pada kesempatan ini akan dilaksanakan di
Ubud, Bali. Harapannya Bogor tetap hijau, masyarakat gemar menanam sehingga
banyak keuntungan yang didapatkan.
To Be
Continue
Tidak ada komentar:
Posting Komentar