Pages

Rabu, 09 Januari 2013

eksotisme KAWAH PUTIH


Bismillahirrahmanirrahim…
Aku seorang mahasiswi biasa, sama seperti halnya mahaswi yang lain. Selain kuliah aku juga aktif di beberapa organisasi dan menjadi volunteer di sebuah LSM lingkungan. Dulunya aku lebih sering mengahabiskan waktu di ruangan dengan ditemani secangkir teh sambil baca buku dan dengerin lagu edcoustik. Tapi akhir-akhir ini, dari 2009 kesini, ada aktivitas lain yang aku sangat nikmati, yaitu traveling… tapi sampai saat ini hal menarik itu seringkali terhambat karena gag ada budget dan gag bisa bawa motor sendiri alias mesti cari tumpangan terus atau kudu bareng-bareng nyari kawan se-RT buat tadabur alam atau mengunjungi tempat baru.
Di episode ini, aku ngajak seorang kawan MTS dulu untuk bisa menikamati keindahan kawah putih di Ciwidey. Kebetulan selasa, 18 September 2012 ini aku ada kuliah di pagi hari,
tapi hal itu tidak menjadi hambatan untukku untuk tetap pergi menikmati suasana di Kawah putih.
Kita berangkat jam 11 siang dari UIN bandung, Cibiru. Dan tentunya setelah mengisi bensin dulu. Kita menelusuri jalan soekarno hatta, walau panas melanda, kita tetap menikmati perjalanan itu, sampai di terminal leuwi panjang 11.30, dan setelah terminal leuwi panjang ada perempatan, dan ambil ke kiri menunju Ciwidey. Setelah sekitar satu jam perjalanan, kita terhenti di pom bensin al-masoem dan melaksanakan shalat dzuhur. Musholanya sangat sederhana dan nyaman, posisinya berada di lantai atas dan pemandangan terbuka.


Selesai shalat kita langsung melanjutkan  perjalanan dan mampir dulu sebentar untuk membeli cemilan dan air minum buat persiapan di kawah putih, kita mengahabiskan 29.000 untuk minuman, roti, dan cemilan lain.
Sekitar setengah jam’an berlalu, kita bisa sampai di kawah putih. Ikuti ajja petunjuk arahnya y,… ikuti ajja arah yang ke Ciwidey, jika sedikit ragu, jangan sungkan untuk bertanya. Ingat kata pepatah” malu bertanya sesat di jalan”,, eh kok malah ceramah y…D.
Sampai kita di di gerbang kawah putih, tak lupa mengabadikan alias narsisme dikit…


Di gerbang kita menemukan wisatawan lain yang bermata-mata sipit, kata ci ibu-ibu penjual strawberi ciy rombongan itu dari Malaysia… lanjut ke sekitar gerbang dan adda pak penjaga yang menyuruh parkir motor* padahal kata temen-temen ku sebelumnya motor bisa masuk, karena untuk menuju kawah putih ittu sekitar 5 KM dari gerbang, gimana gag gempor y kalo mesti jalan kaki. Tapi untungnya sekarang ini telah disediakan angkutan umum , mereka menyebutnya ontang anting untuk bisa sampai kawah putih dengan tariff 10.000 pulang-pergi sampai kawah putih itu. Setelah parkir motor dengan tarif 5.000 kita langsung menuju penunggu tiket. Tak lupa ketika kita masuk langsung di kasih masker muka, untuk melindungi dari baunya kawah, dan di tagih pula satu masker 5.000, tapi untungnya aku ada masker bekas tadi di motor, dan ketika si penjual masker di tolak tak  apa-apa tuch… *jangan sungkan y, orang sunda itu baik-baik kok.. asal kita juga yang sopan nolaknya.. D


Setelah bertemu dengan penunggu tiket, mereka memberi keterangan agar membayar tiet masuk 15.000/orang. Dan untuk ontang-antingnya 10.000/ orang, akan tetapi harus menunggu penuh sampai 13 orang… Appa..?/? ada sih alternative lain, yaitu kita membayar 130.000 untuk satu ontang-anting dan hanya kita berdua di mobil, bertiga sama pak sopir maksudnya..*alamak…sebagai mahasisiwa bisa langsung bangkrut dan di marahin umi abi dunk kalau uangnya dipakai buat bayar angkot.. hahhaha* Becanda
Kita lebih memilih untuk menunggu saja, kali ajja ada teman- teman lain yang datang, saat itu waktu meunjukkan 13:10. Setelah 15 menit berlalu, datang dua orang wisatawan lain dan kita juga langsung ta’arufan alias kenalan..*gag ada salahnya kan buat nambah teman. Mereka adalah tantri dan bayu, kedua saudara baru kita ini dari Surabaya. Kakak dan adik sepupu ini sengaja datang ke bandung buat mengunjungi Kawah putih. Dan alhasil kita berempat menunggu berharap ada kawan-kawan lain yang datang. Sekitar 15 menit dari waktu itu, sopir menghampiri dan bilang :“ neng, kang hayu lah kita berangkat, harga normal ajja alias 25.000/ orang untuk tiket masuk dan bayar angkot, gag apa-apalah kasian nunggu lama. *anugrah terindah, kayaknya tidak diberikan untuk semua pengunjung. Keberuntungan buat kami, Alhamdulillah… oia informasi kalo kesana rombongan dengan menggunakan mobil pribadi bisa lngsung masuk sampe kawah putih dan tariff satu mobil 150rb, beda lagi dengan tariff orangnya.



seperti inilah eksotis kawah putih... anda gambarkan saja sendiri.... hehehe




hAVE fun y...*sampai jumpa di travel selanjutnya....



Tidak ada komentar:

Posting Komentar