Inspiratif Story by : Budi Soehardi dan Sari Tilawah
Seorang maha Guru kembali memberikan motivasi untuk memacu semangat
setiap insan untuk selalu peka terhadap lingkungan sekitar dan orang-orang yang
kurang beruntung. Sebut Pailul ab
bercerita tentang seorang teman yang ditemuinya beberapa minggu yang lalu, dia
adalah seorang pilot yang tinggal di Singapura, dia telah mendedikasikan
seluruh gajinya untuk merawat dan menjaga anak yatim.
Hal itu dia lakukan sejak
dia mendapat kesempatan untuk keliling dunia yang difasilitasi oleh perusahaan
dimana dia bekerja, dia mendapat kesempatan untuk mengunjungi setiap negara
dengan fasilitas hotel, wisata dan uang saku yang tidak sedikit. Singapura
menjadi stat awal perjalanan mereka, ketika mereka menikmati sajian makanan
dari sebuah hotel, mereka terkesima melihat siaran orang-orang yang kurang
beruntung sehingga menbuat keluarga Bpk. Budi membatalkan aktivitas travelling
keliling dunia bersama keluarganya dan lebih memilih untuk menghibahkan seluruh
uang sakunya kepada orang-orang yang kurang beruntung tersebut.
Mulia sekali hatinya… apa sih kontribusi sosial yang sudah kita lakukan
untuk menunjang kesuksesan kita..?? APA..??
Ade Rai mampu menjadi bintang dan memiliki otot yang besar karena setiap
hari dia selalu mengangkat beban, So ketika kita ingin sukses seharusnya
diawali dengan seberapa beban yang kita tanggung. Banyak orang sukses yang
diawali dengan menjaga dan merawat anak yatim padahal secara finansial dia
bukanlah orang yang kaya dan mampu, bahkan bisa dikatakan pas-pasan.
Sari Tilawah seorang Ibu yang berasal dari Ponorogo ketika pertama
kali membuka salon reidha langsung mengangkat tiga orang anak untuk beliau asuh
dan sekolahkan. Hal itu memacu beliau untuk terus berusaha dan berusaha
memenuhi segala bentuk kebutuhan untuk tiga orang anak yang beliau asuh. Dan terbukti
saat sekarang ini beliau mampu menyekolahkan bahkan memiliki yayasan sendiri
yang menampung ratusan anak yang tidak mampu. Cita-cita tinggi beliau adalah
ingin mendirikan Universitas Wirausaha Indonesia(Bisnis) dan sekarang beliau
baru merintis sebuah sekolah Tingkat SMA bidang bisnis.
Kisah diatas menjadi pemicu untuk terus berbisnis sambil
meningkatkan kepekaan sosial..
Yuk Semangat berbisnis dan berbagi…!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar